Pembuatan Video Klip Terbaru Wali Band di Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy
Share
3 Min Read
SHARE
Agus Kuncoro dan Wali Di Jagat ‘Arasy
Siapa yang tak kenal Group Band asal Ciputat, Tangerang Selatan ini ?? Yap, Siapa lagi kalo bukan Wali Band yang selalu populer dengan Album Lagu-lagunya yang sudah di terima oleh semua kalangan masyarakat. Sudah tidak asing lagi bukan mendengar group band yang satu ini….
Hanya mendengar cuplikan lagunya sajah sudah pasti tahu lagu faank Wali Band yang sangat populer ini. Dan sekarang faank sedang membuat video klip terbarunya yang rencananya akan di Publish pada bulan Desember mendatang yang berjudul “Takkan Pisah”, sudah tahu belum lagunya seperti apa? makanya jangan sampai terlewatkan yaa di bulan Desember mendatang lagu terbaru Wali Band beserta video klipnya yang akan di publishkan.
Sudah yang kedua kalinya Faank membuat Video klip di Pondok Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy Boarding School ini, sebelunya video klip yang berjudul “Ngantri ke Sorga” yang bertema religi.
Rindu untuk bikin single religi. Jadi untuk nyambut bulan suci Ramadhan kita banyak kejutan. Pembukanya single religi “Ngantri ke Surga, ” ucap Apoy di lokasi syuting video klip “Ngantri Ke Sorga” Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy Boarding School BSD Tangerang Selatan Banten, Senin, (25-5-2015).
Kali ini Apoy menceritakan Inspirasi karyanya” Ngantri Ke Sorga” .” Inspirasinya berasal waktu kita umroh. Dimana ribuan orang mengantri mengambil wudhu di masjid, ” ungkap Apoy .
“Ngantri Ke Sorga” menjadi theme song sinetron religi terbaru Wali band yang akan tayang seminggu sebelum Ramadhan. Sumber: nagaswara.co.id
Pada hari, Kamis, 13 Oktober 2016, bertempat di Pondok Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy Boarding School, WALI Band merampungkan pembuatan video klip lagu yang berjudul “Takkan Pisah”. Lagu “Takkan Pisah” juga menjadi tema kesyukuran ulang tahun ke-17 WALI Band yang berada dibawah naungan label rekaman NAGASWARA.
Dalam konferensi pers yang juga digelar di Pondok Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy Boarding School usai syuting video klip, para personil WALI yang didampingi oleh Rahayu Kertawiguna (Pemilik Label Rekaman NAGASWARA), dan Muhammad Adzee Ridwan (Manajer WALI Band) menjelaskan secara singkat mengenai sejarah perjalanan musik mereka hingga tetap bertahan sampai tahun 2016 ini.
Boleh jadi doa para personil WALI Band sebelum dikenal publik adalah: menjadi terkenal, musiknya disukai banyak orang, rezeki berkat musik mengucur deras, membanggakan bagi keluarga, dan dicintai oleh penggemarnya. Apapun permohonanya, sejatinya tidak ada pilihan hidup yang tidak mengandung konsekuensi logisnya.
“Karena ALLAH Maha Pengabul Doa, permohonan kami pun dikabulkan oleh ALLAH, tentu dengan syarat dan ketentuan. Apa saja “syarat dan ketentuan” serta “konsekuensi logisnya” atas doa kami para personil WALI Band? Antara lain adalah kewajiban menyukuri nikmatNYA, berbakti kepada orangtua, dan berbagi manfaat kepada masyarakat terutama yang membutuhkan bantuan/pertolongan. Adapun konsekuensi logisnya adalah tantangan membagi waktu dengan adil untuk keluarga, mencari nafkah, dan melayani masyarakat, ” ujar Faank. sumber: nagaswara.co.id
