Senang bertemu kembali denganmu, Indonesiaku
7 Desember 2019. Selalu ada yang spesial tiap harinya. Dan Sabtu ini adalah salah satunya. Apa yang menyebabkannya istimewa? Putra-putri tercinta Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy dan para pendamping yang mengikuti program overseas 3 negara kembali pulang ke tanah air setelah menyelesaikan petualangannya di luar negeri.
Rangkaian pembelajaran di tiga negara yaitu Malaysia, Singapura dan Thailand sebagai kelasnya telah mengajarkan kepada mereka kehidupan dan dinamikanya.
Interaksi dengan masyarakat lokal 3 negara disadari atau tidak memberikan pelajaran bagi tiap-tiap mereka yang mengikuti program ini. Pengalaman ketika orang yang diajak bicara tidak mengerti apa yang mereka ucapkan serta pengalaman proses jual beli yang tidak berhasil karena penjual tidak paham apa yang mereka mau dan mereka terpaksa mengurungkan niatnya membeli barang yang mereka inginkan.
Ketika mereka merindukan rumah dan kampung halaman dan ingin segera merasakan makanan negara sendiri atau pun ketika keinginan untuk bertemu keluarga membuncah namun mereka mesti bersabar dan hanya bisa berkomunikasi melalui telepon maupun video call mengajarkan mereka manajemen emosi. Berbagai macam peristiwa yang membuat bahagia, sedih, kecewa, penasaran, takut, gelisah dan cemas memberikan warna dalam sebagian kecil masa di kehidupan mereka.
Serba serbi kecil ini selalu ada di tiap negara dan memberikan pengalaman berharga bagi mereka. Kemampuan untuk menyelesaikan masalah dan mencari solusi bagi setiap kondisi yang tidak diinginkan membawa mereka ke tingkat kualitas diri yang lebih baik. Kemauan dan usaha untuk mau mendengarkan dan memahami dengan lebih baik menjadikan kemampuan intrapersonal dan interpersonal nya berkembang.
Belajar dari budaya lokal, aturan serta budaya di tiap-tiap negara adalah praktek nyata toleransi antar budaya. Hal ini juga memberikan pencerahan betapa mereka hidup di dunia yang beragam suku dan budaya serta agama dan perlunya menjaga kerukunan dan harmoni tanpa kehilangan jati diri.
Implementasi nilai peribahasa dimana bumi dipijak disitu langit dinjunjung mereka jalankan selama 10 hari terakhir, dan akan selalu demikian di hari-hari berikutnya di kehidupan mereka. Selamat datang kembali di bumi pertiwi, Indonesia. Selamat telah menjadi pribadi yang lebih baik dan bijaksana. Sampai bertemu kembali di rumah tercinta kita bersama Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy.
_indri